Melepaskan tidak selalu mudah bagi
setiap orang. Melepaskan mantan yang sudah punya pacar baru, melepaskan hadiah
yang kita nggak dapatkan, melepaskan kompetisi yang kita tidak menangkan. Untuk
melupakannya kita selalu berusaha selalu ceria dan menyibukkan diri.
Sebenarnya,
yang kita lakukan tidaklah benar. Kita bisa membohongi sekitar kita dengan
memasang wajah yang manis dan ceria, tapi kita tidak akan pernah bisa
membohongi diri kita sendiri. Buat apa dilepaskan, kalau hal tersebut masih
melukai hati kita?
Ingat
film Inside Out? Di film tersebut ada Riley yang terus berusaha untuk ceria
meskipun sebenarnya hatinya terluka. Dia tidak ingin membuat orang di
sekitarnya khawatir tentang hatinya yang bersedih karena ia berpindah tempat
tinggal. Tapi yang sebenarnya terjadi adalah, dia melukai dirinya sendiri,
dengan berusaha membuang jauh rasa sakit yang nyatanya makin dalam menusuk
hatinya.
Riley
mengabaikan rasa sedihnya, dia hanya bisa merasakan marah dan kecewa atas hidupnya.
Ego menguasai dirinya. Akhirnya perasaannya kacau. Dia tidak lagi bersahabat
dengan teman-temannya, tidak juga mendengarkan kedua orangtuanya. Dia melakukan
apapun untuk memenuhi keinginannya, kembali ke tempat asalnya di pinggiran
kota.
Tapi
pada akhirnya, dia bisa tenang dengan menerima keadaan tersebut dan mengesampingkan
egonya. Bagaimana dia melakukannya? Menangis. Cukup dengan menangis. Dia tidak
memungkiri bahwa dia sedih dan kecewa karena pindah dari tempat tinggalnya dulu
dan harus berpisah dengan teman-temannya. Dia akhirnya menangis di pelukan
kedua orangtuanya, menceritakan segala yang membebani dan melukai hatinya. Sebelum
akhirnya orangtuanya menenangkannya, dan dia menerima kehidupannya yang
sekarang.
Kita
pun bisa melakukan hal yang sama seperti Riley, Girls. Kita selalu bisa
bersedih untuk hal yang membebani hati dan pikiran kita. Tidak dilepaskan,
tidak usah dilempar jauh-jauh. Kita hanya perlu menghadapi kenyataan, menangis
untuknya. Mengeluarkan segalanya. Jangan usir perasaan itu, biarkan beban dan
rasa sakit itu mengaliri tubuhmu. Menangislah, tuliskanlah kesedihanmu,
berceritalah pada temanmu, pada orangtuamu. Beban yang ada di hatimu akan
berkurang.
Jangan
sampai ada beban yang menyisa. Keluarkanlah semuanya. Setelahnya, kamu harus
berjanji bahwa kamu mau menerima keadaan, dan tidak akan lagi menangis untuk
hal yang sama. Kamu harus ingat rasa sakit yang menjalari tubuhmu ketika kamu
kehilangan hal yang berharga. Ingat dan berjanjilah pada dirimu sendiri, kamu
tidak boleh merasakan sakit yang sama untuk kedua kalinya.
Menangis tidak membuat kita terlihat cengeng,
karena menangis adalah tanda bahwa kita jujur pada diri kita sendiri. Kejujuran
adalah yang membuat seseorang menjadi lebih kuat dan bersinar. Dan pada
akhirnya, kamu akan selalu bersyukur dengan apa yang kamu miliki meskipun yang
lalu telah hilang. Tersenyumlah, jujurlah pada dirimu sendiri!
*************************************
Tulisan ini diikutsertakan saat kegiatan Writing Class dari acara 'Cerita Kita Casting Call batch 2'
Kadang pengen nangis, tapi gak tau apa yang harus ditangisin..
BalasHapusPadahal menangis itu terapi untuk mata'.
Wah iya ya? Pantas sampai sekarang saya nggak pernah minus padahal sering sekali melihat ke layar kaca. Mungkin karena sering menangis? XD
HapusBener banget, saya juga termasuk pribadi yang nggak mau berpikir panjang tentang kesedihan apalagi terlalu membebankan kesedihan pada diri sendiri selalu happy dan enjoy. Tapi saya juga perlu waktu untuk merenung :')
BalasHapusLuangkan aja waktunya buat merenung kak :)
Hapusmakin pengen nonton kakk :D
BalasHapusHmm biasanya juga cap Ganool.com kak :)))
HapusMenangislah bila harus menangis karena kita semua manusia, manusia bisa terluka dan manusia bisa mengambil hikmah
BalasHapusLah lirik 'manusia pasti menangis' nya kemana? Kok dilewat?
HapusSaya juga tau loh lagunya :))
hanya bisa tersenyum :)
BalasHapusDo not apologize for crying. Without this emotion, we are only robots.
BalasHapusBtw Inside Out keren abis, sukaa sukaaaa sukaaaaaa
So now I'm crying... lol no.
HapusI know rightttttt suka sama cara nyeritainnya gitu XD
Trenyuh banget pas di bagian Riley nyoba kabur. Syediiiiih.
BalasHapusTapi aku udah banjir air mata duluan pas nonton Lava. :D
"Menangis tidak membuat kita terlihat cengeng, karena menangis adalah tanda bahwa kita jujur pada diri kita sendiri"
BalasHapusSetuju bgt ^^