Senin, 30 November 2020

[REVIEW] Beauty Boss Sheet Mask: The Rescue Liposomal Seaweed

 

Banyak orang yang lebih memilih pakai sheetmask dibanding tipe masker lainnya seperti peel off atau wash off karena dirasa lebih praktis. Dan aku adalah salah satunya. Aku pengen banget bisa review semua sheetmask yang aku pakai, tapi perlu waktu yang cukup banyak juga ya. Jadi kita cicil aja satu-satu. 

Minggu ini aku akan bahas sheetmask lokal: Beauty Boss The Rescue - Liposomal Seaweed Sheet Mask. 

Kalau dilihat dari desain kemasan dan websitenya yang minimalis dan elegan, kamu bisa aja berasumsi kalau sheetmask Beauty Boss ini adalah sheetmask merk luar negeri. Aku pun cukup kaget ketika lihat info kemasan di belakangnya kalau brand, konsep, dan formula sheetmask ini dirancang oleh BeautyBoss di Jakarta 👏🏻


Selain desainnya yang memberikan kesan mewah, produknya pun terasa mewah banget ketika dipakai. Beauty Boss sheetmask ini diformulasikan oleh dokter yang punya pengalaman di dunia dermatologi dan estetik berstandar Internasional, dengan fokus kulit perempuan di kawasan cuaca tropis seperti wanita Indonesia. 

Cuaca dan kondisi keadaan sekitar bisa berpengaruh banget sama keadaan kulit kita, loh! Kalau kamu pernah travelling ke beberapa tempat dengan cuaca yang berbeda, pasti kaget banget sama produk yang biasa dipake bisa jadi ga cocok ketika dibawa travelling. Itu bukan produknya yang berubah karena perjalanan, tapi kulit kita yang bereaksi sama cuaca. 

Karena kita tinggal di sekitar garis ekuator bumi, kulit kita jadi sering terpapar radikal bebas dan sinar UV. Sehingga permasalahan kulit kita jadi kompleks: penuaan dini, kulit terlalu berminyak, jerawat, gurat halus di wajah, flek hitam, dan sebagainya. 


Seperti yang kamu lihat di foto awal, Beauty Boss sheetmask yang aku punya ini ada 5 buah, dilengkapi dengan kemasan box berwarna biru-pink. Sedangkan kemasan sheetmasknya sendiri seperti ini, putih dengan info lengkap tentang produknya. Informatif banget. 

Untuk pemakaian sheetmasknya sendiri, aku coba dua hari pertama untuk pakai sheetmask tersebut berturut-turut. Setelah itu, aku coba pakai dengan selingan satu hari tidak pakai sheetmask ini. Rasanya kulitku lebih suka sama pemakaian sheetmask dengan jarak satu hari. 

Sheetmask ini aman dipakai untuk ibu hamil dan menyusui karena nggak ada kandungan paraben, sulfate, alkohol, dan bahan berbahaya (toxic) di dalamnya. Sedangkan untuk key ingredients yang ada di produk ini adalah Watermelon Extract (melembabkan & menenangkan kulit), Niacinamide (mencerahkan kulit). 


Yang pertama kali aku sadari dari sheetmask ini adalah: tekstur essencenya bener-bener tebel! Kalau kalian perhatikan, lembaran sheetmask di kemasannya terlihat tebal (warna putih), tapi ketika dipakai kelihatannya cenderung bening. Ini menandakan kalau essence yang ada di dalam sheetmask ini lembab banget, sampai bisa bikin lembarannya terlihat bening.

Untuk aromanya, aku deskripsikan sebagai wangi yang bisa bikin adem. Nggak ada bau yang menyengat buatku, tapi ada aroma khas niacinamide + hint aroma laut karena lembaran sheetmasknya yang mengandung rumput laut. 

Aku pun udah coba simpan salah satu lembaran maskernya untuk ngerasain tekstur lembaran sheetmask yang sebenarnya. Lembarannya yang terbuat dari seaweed fiber terasa halus dan lembut, dan kayak ada pori-pori di lembarannya. Asumsiku, pori-pori ini adalah yang bikin Beauty Boss sheetmask jadi lembab banget karena kelihatannya dia bisa menyimpan essence dengan lebih sempurna ketimbang lembaran yang lurus-lurus aja. Buktinya, sisa essence di kemasan sheetmask ini isinya hanya sedikit aja, gak sampai satu buku jari telunjukku padahal volumenya 23ml 🤩


Kombinasi essence kental yang penuh nutrisi dan lembaran masker dari rumput laut, bikin masker ini terasa adem banget di kulit wajahku. Tapi untuk kamu yang punya kulit sensitif seperti aku, aku sarankan untuk pakai sheetmask ini selama 15 menit aja. Karena semakin lama rasa sensasi dingin dari kandungan menthol di sheetmask-nya akan semakin intens. Setelah pakai sheetmask ini, aku nggak pakai skincare apa-apa lagi dan langsung tidur.

Kalau kamu salah fokus sama pemasangan sheetmask aku yang rapi banget dan face roller-nya, sabar. Aku akan kasih tau sekarang. 

Aku jadi suka banget pakai sheetmask karena teh Heny Harun, YouTuber/Beauty Influencer asal Sunda yang punya kulit wajah yang bagus banget. Pokoknya kalo liat teh Heny di internet gak akan bisa tebak deh umurnya berapa, saking halus dan lembab kulitnya. Lebih-lebih dari kulit bayi 💆🏻‍♀️. 

Teh Heny suka banget pakai sheetmask, dan dia kasih tips biar sheetmask bisa rapi: rapiin sheetmask bukan dari ujung dekat telinga/dagu/dahi, tapi dari tengah. Jadi nanti nggak ada bubble angin yang terperangkap di sheetmasknya, dan sheetmasknya bisa menempel dengan sempurna di wajah. FYI, Beauty Boss ini lahir dari kolaborasi bareng Heny Harun! 


Sedangkan untuk face roller yang aku pegang, itu dari Beauty Boss juga. Aku punya Rose Quartz Set yang terdiri dari Face Roller dan Gua Sha. Seperti namanya 'Rose', warnanya pink pastel dan desainnya cantik banget. Karena aku lebih familiar dengan Face Roller dibanding Gua Sha, aku lebih sering pakai Beauty Boss The Rescue sheetmask dibarengi dengan Rose Quartz Face Roller.

Face Roller Beauty Boss ini berputar dengan lancar, nggak ada berat atau macet-macet sama sekali ketika dipakai ke wajah. Tekstur batunya terasa halus dan nggak berat, nyaman dipakai bahkan ketika aku coba tekan ke wajah. Penyerapan essence juga jadi lebih efektif berkat face roller ini, dan aku ngerasa relax banget!


Info: 
Foto sebelum pemakaian: ringlight kecil, malam hari, setelah cuci muka, sebelum pakai skincare apapun
Foto sesudah pemakaian: cahaya matahari mendung (jam 8 pagi, bangun tidur), sebelum cuci muka dan pakai skincare, setelah pemakaian 5 sheetmask Beauty Boss The Rescue
Kedua foto tanpa filter + edit warna.

Sebentar, memang benar ya ternyata kalau bangun tidur muka tuh 'ngembang banget' 😂 
Oke skip mari kita lihat perubahannya. Hal-hal yang aku rasakan + perbedaan yang terlihat dari kedua foto tersebut: 
  • Kulit jadi lebih lembab dan sehat. Kulit aku tuh kombinasi, sensitif, dan mudah berjerawat. Kalau bisa kalian lihat di foto 'sebelum pemakaian', kulit aku terlihat agak kering setelah cuci muka. 
  • Bekas jerawat yang timbul (bumps), mereda. Bekas jerawat aku karena PMS + alergi susu itu cenderung berwarna merah dan agak timbul. Bisa kalian perhatikan di foto kiri, di bagian dagu, bawah hidung, dan ujung dahi yang hampir tertutup kerudung. Semua bumps di area tersebut jadi lebih rata, adem (nggak gatel lagi), dan kemerahannya memudar. 
  • Bekas jerawat hitam/kemerahan memudar. Karena kandungan watermelon extract + niacinamide nih pasti. Memang kalau rutin dipakai, hasilnya akan jadi lebih bagus. 
Beauty Boss Sheetmask ini masuk ke salah satu daftar sheetmask favorit aku karena hasilnya yang bikin kulit aku terasa lebih ternutrisi! Selain itu, bahan lembarannya biodegradable dan kemasan alumuniumnya bisa didaur ulang sehingga lebih ramah lingkungan. Harganya Rp290.000 aja untuk satu set sheetmask (5 lembar), buat aku ini bisa dipakai untuk 10 hari (karena pemakaiannya seling satu hari). 

Kalau mau beli, kamu bisa cek toko official Beauty Boss di Shopee dan Tokopedia, atau langsung aja ke websitenya karena promonya lebih banyak di websitenya~

Thanks for reading!
❤️, Safira Nisa

1 komentar:

  1. Aku kira juga Beauty Boss ini brand luar lho, ternyata lokal yaa

    BalasHapus

Aku jarang balas komentar di sini, kalau mau jawaban yang fast response boleh DM ke Instagramku (atau twitter) di @safiranys ya!

COPYRIGHT © 2017 · SAFIRA NYS | THEME BY RUMAH ES