Apa itu Double Cleansing dalam Skincare?

Woman photo created by wayhomestudio - www.freepik.com

Apakah kamu sering mendengar istilah 'Double Cleansing'? Kalau belum, yuk kita kenalan dulu dengan istilah Double Cleansing ini, apa manfaatnya, dan bagaimana cara melakukannya. 

Ketika mulai merawat kulit, kebersihan itu jadi sebuah prioritas, loh. Karena meski kita sudah memakai serum, toner, sheetmask, semuanya tidak akan berpengaruh kalau kulit kita tidak bersih. Kalau kita tidak membersihkan wajah dengan baik, sisa kotoran, debu, dan bakteri tetap bisa menempel di kulit dan membuat kulit menjadi iritasi, berkomedo, atau berjerawat. 

Aku sendiri punya kulit yang sensitif dan mudah berjerawat. Kalau nggak double cleansing satu malam aja, besoknya udah pasti timbul jerawat. Jadi aku menulis ini sebagai reminder buat diriku sendiri juga, biar tetep rajin Double Cleansing!

Apa itu Double Cleansing? 

Woman photo created by pressfoto - www.freepik.com

Double Cleansing, seperti namanya, adalah ketika kita membersihkan wajah dua kali. Tapi bukan sembarang membersihkan wajah, ya. Kita harus membersihkan wajah dengan oil-based cleanser, lalu setelah itu kita gunakan water-based cleanser. Jadi kalau kamu pakai water-based cleanser dua kali, itu tidak dihitung sebagai double cleansing. 

Oil-based cleanser itu adalah produk cleansing yang punya 'minyak' sebagai bahan dasarnya, seperti Cleansing Balm atau Cleansing Oil. Yang pernah aku pakai: Fanbo Cleansing Balm, Biore Cleansing Oil, dan Innisfree Green Tea Seed Cleansing Oil. 

Sedangkan water-based cleanser itu adalah produk cleansing dengan air sebagai bahan dasarnya. Biasa kita kenal dengan face wash, FW, facial foam, dan nama-nama lainnya. Yang jelas, water-based cleanser ini biasanya berbusa. 

Beberapa favoritku: 

• Gel Cleanser: Elsheskin Acne Cleansing Wash, Kleveru Sea Buckthorn Cleansing Gel, Himalaya Purifying Neem Wash 
• Foam Cleanser: SNP Lab Triple Water Deep Cleansing Facial Foam, EssenHerb Tea Tree Foam Cleanser, Garnier Sakura White

Apa manfaat Double Cleansing? 

via GIPHY

Oil-based cleanser bisa menghilangkan kotoran-kotoran yang berbahan dasar minyak di wajah. Sisa makeup dan sunscreen, polusi di udara, bahkan minyak berlebih di wajah. Jadi, kalau punya wajah berminyak, jangan menghindari oil-based cleanser! Justru dengan menggunakan oil-based cleanser, minyak berlebih di wajah bisa berkurang dengan lebih efektif dibanding hanya menggunakan water-based cleanser.

By the way, aku tidak menggunakan oil-based cleanser untuk menghapus makeup berat ya. Kalau aku pakai makeup berat, aku pakai makeup remover dulu sebelum melakukan double cleansing. 

Water-based cleanser bisa menghilangkan kotoran yang berbahan dasar air di wajah seperti debu dan keringat. Dikutip dari Healthline, keringat itu kalau nggak dibersihkan bisa menimbulkan bakteri yang memicu jerawat juga, loh! 

Bagaimana cara melakukan Double Cleansing? 

via GIPHY

Setelah muka bersih dari makeup yang berat, usapkan oil-based cleanser di wajah yang kering. Jika oil-based cleanser sudah diusap secara merata di wajah, bilas dengan air sedikit demi sedikit agar oil-based cleanser berikut kotoran berbasis minyak di wajah hilang. 

Kalau oil-based cleanser kamu menjadi putih ketika terkena air, jangan panik! Itu namanya sedang terjadi proses emulsifying. Proses emulsifying ini terjadi karena minyak menyatu dengan air, agar lebih mudah dibilas dan kotoran di wajah bisa terangkat dengan sempurna. Bayangkan kalau oil-based cleanser tidak bisa dibilas dengan air, yang ada wajah jadi lengket 😅

Setelah wajah bersih dari oil-based cleanser, gunakan water-based cleanser sesuai dengan anjuran yang ada di kemasannya. Beberapa water-based cleanser harus dijadikan foam dulu sebelum dipakai ke wajah, tapi ada juga yang menyarankan untuk membentuk foam langsung di kulit wajah yang basah. Pakai sesuai aturannya aja!

Kalau udah selesai double cleansing, wajah bakalan terasa lebih bersih dan sehat! Lanjut ke skincare step selanjutnya, ya~

Thanks for reading!
❤️, Safira Nisa